TRAH
vs KATURANGGA vs KINERJA MERPATI TINGGIAN
3 Point utama para
rekan2 penghobi yang sering menjadi bahasan menarik khususnya merpati
tinggian, tanpa perlu membahas pengertian dari masing2 secara panjang
lebar karena hampir semua hobist sudah paham,,langsung saya tarik
kesimpulan saja dlm beberapa point yang menurut saya sering menjadi
kendala di lapangan bagi para penggemar merpati..
- Burung kerja di latihan namun mlempem di lomba
- Burung mlempem di latihan namun kerja di lomba
- Burung kerja di latihan dan juga kerja di lomba
- Burung mlempem di latihan juga mlempem di lomba
Dari 4 point diatas silahkan di
perkirakan pada urut ke berapa posisi burung anda? Mudah2an hampir
semua hobist memiliki gacoan yang no.3,..Trus apa dong hubungannya
dengan 3 point utama (Trah,Katurangga,Kinerja) kita kaji satu persatu
dari masing2 point..
1. Burung kerja
di latihan namun mlempem di lomba
Banyak kejadian merpati sewaktu di latih terlihat sangat bagus dan
menonjol ketimbang lawan sparingnya namun tiba waktu lomba kerja
malah jadi mlempem. Kita anggap itu trah mahal dan kelas, Katurangga
lain daripada yang lain, Kinerja turunan bapak x ibunya dan
saudara2nya istimicrit tak tertandingi..Lalu letak penyebabnya
dimana?
2. Burung mlempem
di latihan namun kerja di lomba
Point ini saya kira cukup menarik juga utk dibahas karena mungkin
beberapa pemain pernah mengalaminya,,burung Trah bukan level wah,
katurangga ga ada menarik2nya, kinerja waktu latihan hanya bikin
pedes di mata,..Namun karena sewaktu lomba terlanjur udah pesen tiket
lebih, mau ga mau si biang keladi ikut jg..Dan kenyataan berkata
lain..Burung yang tadinya sama sekali tidak diunggulkan malah dapat
prestasi..Faktor apakah itu?
3. Burung kerja
di latihan dan juga kerja di lomba
Point yang menjadi idaman para penggemar merpati serta “pemain
nakal di lapangan (faktor X)” karena kalo ada pasti mahal
harganya,..faktor X tidak usah kita bahas, banyak pemain yang sudah
paham.. Nah untuk point 3 ini sudah pasti jelas burung memiliki trah
bagus, katurangga bagus serta stabilitas kerja yg bagus. Untuk
mendapatkan kriteria point 3 ini bukanlah hal mudah, masing2 memiliki
tingkat kesulitan baik breeder, pemain ataupun pakar yang sudah
bertahun-tahun pun masih meraba raba dimana letak kekeliruanx...
4.
Burung mlempem di latihan juga mlempem di lomba
Tidak perlu di bahas panjang lebar hanya sedikit memberi saran saja “
Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri
yang mengubahnya” Amin
Burung bagus trah bagus, katurangga bagus tanpa didasari pola
perawatan dan disiplin latihan teratur maka hasilnya juga ga bakal
optimal,,bila sudah terpenuhi semua definisi tersebut maka tinggal
satu kunci utama yaitu faktor HOKI,..Sedikit saran dari penulis
belajarlah memahami karakter burung anda secara keseluruhan baik
fisik maupun nonfisik, jangan asal trah bagus dgn trah bagus pasti
hasilnya lebih bagus itu rumusan lama yang menurut saya justru
menjerumuskan..Terlalu banyak breeder yang terlalu ekstrim utk hybrid
ini dan itu hanya modal trah ataupun katurangga,..Merpati itu makhluk
hidup yang juga memiliki sifat maupun gen, homozigot maupun
heterozigot, strain murni maupun hybrid,.. Belajarlah mengumpulkan
beberapa strain murni dan pelajari karakternya baru dari situ bisa
diarahkan kemana tujuan crossing...Pernah salah seorang senior
memberi saya masukan yang sampai saat ini masih teringat,,,”Janganlah
kamu main merpati asal trah,,maka jadilah trah asal2an,,Janganlah
kamu main merpati asal kerja,,maka jadilah kerja pun asal2an..”
Salam Merpati Tinggian